Melintas Batas: Pemikiran dan Gerakan


        Mahasiswa yang puluhan tahun silam telah menjadi elan vital perubahan menjadi satu control kuat terhadap kondisi sosial masyarakat, serta menjadi tameng terhadap ekspedisi dholim kekuasaan yang dipercaya memiliki kekuatan akademik kritis sebagai bekal dalam melakukan advokasi dan gerakan membela kebenaran.

     Insan muda dengan segala kelebihannya dipercaya sebagai Agent of Change, Agent of Sosial Control karena ia ditempa oleh pendidikan, dilatih dengan pengabdian, dan di uji dengan penelitian sebagaimana termaktub dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ada.

     Akhir-akhir ini mahasiswa dianggap tidur dan mengalami kemunduran yang memprihatinkan. Banyak anggapan-anggapan yang mengatakan mahasiswa hari ini lemah dalam hal gerakan dan gagasan.

    Namun, hadirnya buku yang berjudul “Melintas Batas: Pemikiran dan Gerakan” buah karya mahasiswa yang tergabung dalam organisasi besar bernama Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ini sepertinya menjadi tamparan bagi orang-orang yang beranggapan buruk terhadap mahasiswa.

   Pimpinan Cabang Ikatan Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat ini membuktikan kepada masyarakat yang nantinya membaca buku ini bahwa mahasiswa tidak tidur, mahasiswa tidak seperti dalam pikiran buruk sebagian orang itu. Mahasiswa masih dalam poros istiqomah dalam berkarya. Gagasannya tidak kering dan terus menjadi agent perubahan yang selalu mewarnai perkembangan zaman.

Posting Komentar

0 Komentar